By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Juragan Sawit MediaJuragan Sawit Media
  • Beranda
  • Bisnis
  • Topik
    • Cerita Petani
    • Edukasi
    • Kajian
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Teknologi
    • Tips dan Trik
  • Informasi
    • Profil
    • Kontak
    • Kebijakan Privasi
    • Sanggahan
    • Syarat & Ketentuan
    • Kerja Sama
  • Sponsored
  • Indeks
Reading: Panduan Lengkap Takaran Dosis Pupuk untuk Kelapa Sawit yang Efektif
Share
Notification
Font ResizerAa
Juragan Sawit MediaJuragan Sawit Media
Font ResizerAa
  • Harga TBSHot
  • Cerita Petani
  • Sponsored
  • DonationNew
Search
  • Topik Pilihan
    • Berita
    • Bisnis
    • Edukasi
    • Kajian
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Teknologi
    • Tips dan Trik
  • Informasi
    • Profil
    • Contact
    • Kebijakan Privasi
    • Kerja Sama
    • Sanggahan
    • Syarat & Ketentuan
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Sanggahan
  • Kebijakan Privasi
  • Kerja Sama
  • Indeks
© 2024 - 2025 benisubianto.com | Juragan Sawit Network. All Rights Reserved.

Home / Pupuk

PupukTips dan Trik

Panduan Lengkap Takaran Dosis Pupuk untuk Kelapa Sawit yang Efektif

Beni Subianto
Last updated: 24/12/2024 11:48
Beni Subianto - Petani Sawit
Share
Panduan Lengkap Takaran Dosis Pupuk Untuk Kelapa Sawit Yang Efektif
SHARE
- Advertismeent

Panduan Lengkap Takaran Dosis Pupuk untuk Kelapa Sawit yang Efektif. Pupuk merupakan salah satu elemen kunci dalam mendukung pertumbuhan optimal tanaman kelapa sawit. Penentuan takaran dosis pupuk yang efektif sangat penting untuk memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang cukup, sehingga dapat berproduksi secara maksimal.

Contents
Pentingnya Pupuk dalam Budidaya Kelapa SawitUnsur Hara yang Diperlukan oleh Kelapa SawitJenis Pupuk untuk Kelapa SawitTakaran Dosis Pupuk Kelapa SawitTanaman Muda (0-1 Tahun)Tanaman Usia 1-3 TahunTanaman Usia 4-7 TahunTanaman Usia 8 Tahun ke AtasMetode Pemberian PupukPengaruh Lingkungan dan Perawatan TanamanKesimpulanFAQApa itu takaran dosis pupuk kelapa sawit?Bagaimana cara menentukan takaran dosis pupuk kelapa sawit?Apa saja jenis pupuk yang biasa digunakan untuk kelapa sawit?Berapa dosis pupuk NPK yang dianjurkan untuk kelapa sawit?Kapan waktu yang tepat untuk aplikasi pupuk kelapa sawit?Apa dampak dari penggunaan dosis pupuk yang tidak tepat?Bagaimana cara mengubah dosis pupuk sesuai dengan kondisi tanah?

Dalam konteks pertanian kelapa sawit, penerapan takaran dosis pupuk yang tepat tidak hanya berpengaruh pada kesehatan tanaman, tetapi juga pada kualitas dan kuantitas hasil yang dihasilkan. Oleh karena itu, pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan nutrisi tanaman, serta kondisi tanah dan lingkungan, menjadi fundamental dalam merumuskan strategi pemupukan yang efisien dan berkelanjutan.

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel Panduan Pilih Pupuk. Panduan ini dibuat berdasarkan praktek lapangan dikebun sawit pribadi. Jadi bagi anda para pembaca setia Juragan Sawit, bisa membandingkan dengan kebutuhan lokasi kebun sawit Anda sendiri.

Pentingnya Pupuk dalam Budidaya Kelapa Sawit

Pupuk memiliki peranan yang sangat penting dalam pertumbuhan dan produksi tanaman kelapa sawit. Kelapa sawit (Elaeis guineensis) adalah tanaman penghasil minyak yang umumnya ditanam di daerah tropis. Untuk mencapai hasil optimal, tanaman ini memerlukan nutrisi yang cukup, yang dapat diperoleh melalui pemupukan. Pupuk memberikan unsur hara yang diperlukan untuk pertumbuhan akar, batang, daun, dan buah kelapa sawit. Unsur hara yang penting untuk kelapa sawit meliputi nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan berbagai mikronutrien.

- Advertisement -

Unsur Hara yang Diperlukan oleh Kelapa Sawit

Setiap unsur hara memiliki peran tertentu dalam perkembangan tanaman:

More Read

Pupuk Kalium (K): Definisi, Manfaat, Dan Dampaknya Pada Produktivitas Sawit
Pupuk Kalium (K): Definisi, Manfaat, dan Dampaknya pada Produktivitas Sawit
Rotasi Ideal untuk Panen Buah Sawit agar Mendapatkan Kualitas Terbaik
Dampak Pasca Pemupukan Sawit di Musim Tanpa Hujan
Mengenal Pupuk NPK: Definisi, Manfaat, dan Tujuan untuk Tanaman Sawit
Cara Membedakan Buah Sawit Mentah dan Matang
  • Nitrogen (N): Penting untuk pertumbuhan vegetatif, pembentukan daun, dan sintesis protein.
  • Fosfor (P): Berperan dalam pengembangan akar dan pembentukan bunga serta buah.
  • Kalium (K): Mendukung proses fotosintesis, membantu dalam pembentukan buah, dan meningkatkan ketahanan terhadap penyakit.
  • Kalsium (Ca): Berguna untuk kesehatan sel, pertumbuhan akar, dan meningkatkan ketahanan terhadap stres.
  • Magnesium (Mg): Komponen penting dalam klorofil, mendukung fotosintesis dan metabolisme energi.
  • Mikronutrien: Unsur seperti besi (Fe), mangan (Mn), tembaga (Cu), seng (Zn), dan boron (B) meskipun dibutuhkan dalam jumlah kecil, tetap sangat penting untuk pertumbuhan tanaman.

Jenis Pupuk untuk Kelapa Sawit

Pupuk untuk kelapa sawit secara umum dibedakan menjadi dua kategori, yaitu pupuk organik dan pupuk anorganik.

  • Pupuk Organik: Mengandung bahan-bahan alami seperti kompos, pupuk kandang, dan bahan organik lainnya. Pupuk ini membantu meningkatkan kesuburan tanah dan memperbaiki struktur tanah.
  • Pupuk Anorganik: Mengandung unsur hara dalam bentuk yang lebih terlarut dan mudah diserap tanaman. Contohnya adalah pupuk NPK, urea, TSP (Triple Super Phosphate), KCL (Kalium Klorida), dan pupuk mikronutrien.

Takaran Dosis Pupuk Kelapa Sawit

Takaran dosis pupuk kelapa sawit sangat bervariasi tergantung pada usia tanaman, kondisi tanah, dan pola pemupukan yang diterapkan. Berikut adalah panduan umum mengenai takaran dosis pupuk untuk kelapa sawit berdasarkan usia tanaman.

Tanaman Muda (0-1 Tahun)

Pada fase ini, kelapa sawit membutuhkan pemupukan yang tepat untuk mendukung pertumbuhan awal. Dosis yang direkomendasikan adalah sebagai berikut:

More Read

Berapa Lama Waktu Yang Diperlukan Untuk Penyerapan Pupuk Oleh Sawit?
Berapa Lama Waktu yang Diperlukan untuk Penyerapan Pupuk oleh Sawit?
Mesin L300 Bunyi ‘tok-tok-tok’, Periksa Dulu Bagian Mesin Ini
Tips Efektif dalam Pemilihan Pupuk untuk Tanaman Kelapa Sawit
Ciri-Ciri Fisik Tanaman Sawit yang Mengalami Kekurangan Nutrisi Nitrogen
Faktor Utama Penyebab Sawit Stres Beserta Solusi Pencegahannya
  • Urea: 150-200 kg/ha/tahun
  • TSP: 100-150 kg/ha/tahun
  • KCL: 100-150 kg/ha/tahun
  • Pupuk Organik: 1-2 ton/ha/tahun

Pupuk sebaiknya diberikan dalam beberapa tahap, misalnya setiap tiga bulan sekali, untuk menjaga ketersediaan unsur hara.

Tanaman Usia 1-3 Tahun

Pada tahap ini, kelapa sawit mulai memasuki fase pertumbuhan vegetatif yang lebih intens. Dosis pupuk yang dianjurkan adalah:

  • Urea: 200-300 kg/ha/tahun
  • TSP: 150-200 kg/ha/tahun
  • KCL: 150-200 kg/ha/tahun
  • Pupuk Organik: 2-3 ton/ha/tahun

Pemupukan dilakukan setiap 3-4 bulan sekali, dan disarankan untuk melakukan analisis tanah secara berkala untuk menyesuaikan takaran.

Tanaman Usia 4-7 Tahun

Kelapa sawit mulai berproduksi pada usia ini, sehingga kebutuhan nutrisinya meningkat. Dosis pupuk yang direkomendasikan adalah:

  • Urea: 300-400 kg/ha/tahun
  • TSP: 200-250 kg/ha/tahun
  • KCL: 200-250 kg/ha/tahun
  • Pupuk Organik: 3-4 ton/ha/tahun

Pupuk diberikan setiap 4-6 bulan sekali agar dapat mendukung pertumbuhan dan produksi buah yang optimal.

Tanaman Usia 8 Tahun ke Atas

Pada fase produktif, kelapa sawit memerlukan perawatan yang lebih intensif untuk mempertahankan hasil produksi. Dosis pupuk yang dianjurkan adalah:

  • Urea: 400-500 kg/ha/tahun
  • TSP: 250-300 kg/ha/tahun
  • KCL: 250-300 kg/ha/tahun
  • Pupuk Organik: 4-5 ton/ha/tahun

Pemupukan dilakukan setiap 6 bulan sekali, dengan memperhatikan kondisi tanaman dan hasil analisis tanah.

Metode Pemberian Pupuk

Pemberian pupuk dapat dilakukan melalui beberapa metode, antara lain:

  • Pupuk Tebar: Pupuk disebar merata pada area sekitar batang tanaman. Metode ini sering digunakan untuk pupuk granuler.
  • Pupuk Cair: Pupuk dalam bentuk larutan dapat disemprotkan pada daun atau diberikan melalui sistem irigasi.
  • Pupuk Tumpuk: Pupuk diletakkan di sekitar pohon dengan kedalaman tertentu untuk memudahkan penyerapan oleh akar.

Pengaruh Lingkungan dan Perawatan Tanaman

Kondisi lingkungan seperti jenis tanah, curah hujan, dan iklim juga berpengaruh terhadap kebutuhan pupuk. Oleh karena itu, sebaiknya dilakukan analisis tanah secara rutin untuk mengetahui kandungan unsur hara yang ada. Selain pemupukan, perawatan lain seperti pengendalian hama dan penyakit, pemangkasan, serta pengolahan tanah juga sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan hasil kelapa sawit.

Kesimpulan

Pemupukan yang baik dan sesuai takaran dapat meningkatkan produktivitas kelapa sawit secara signifikan. Penting untuk memahami kebutuhan nutrisi tanaman sesuai dengan fase pertumbuhannya, serta memperhatikan kondisi tanah dan lingkungan. Dengan pemahaman yang baik mengenai takaran dosis pupuk, diharapkan para petani kelapa sawit dapat meningkatkan hasil panen dan efisiensi penggunaan pupuk, sehingga dapat mendukung keberlanjutan industri kelapa sawit di masa depan.

Perlu diingat bahwa setiap lokasi dan kondisi dapat berbeda, oleh karena itu, penggunaan analisis tanah dan konsultasi dengan ahli agronomi sangat dianjurkan untuk mendapatkan hasil yang optimal.

FAQ

Apa itu takaran dosis pupuk kelapa sawit?

Takaran dosis pupuk kelapa sawit adalah jumlah pupuk yang diperlukan untuk diterapkan pada tanaman kelapa sawit agar dapat memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman tersebut secara optimal.

Bagaimana cara menentukan takaran dosis pupuk kelapa sawit?

Takaran dosis pupuk kelapa sawit dapat ditentukan berdasarkan analisis tanah, kebutuhan hara tanaman, serta rekomendasi dari lembaga terkait atau pakar agronomi.

Apa saja jenis pupuk yang biasa digunakan untuk kelapa sawit?

Jenis pupuk yang umum digunakan untuk kelapa sawit antara lain pupuk NPK (Nitrogen, Phosphor, Kalium), pupuk organik, dan pupuk mikroelement seperti magnesium dan boron.

Berapa dosis pupuk NPK yang dianjurkan untuk kelapa sawit?

Dosis pupuk NPK yang dianjurkan biasanya berkisar antara 1.500 hingga 2.500 kg per hektar per tahun, tergantung pada umur tanaman dan kondisi lahan.

Kapan waktu yang tepat untuk aplikasi pupuk kelapa sawit?

Waktu yang tepat untuk aplikasi pupuk kelapa sawit adalah pada awal musim hujan atau sebelum tanaman memasuki fase pembungaan, agar penyerapan nutrisi dapat optimal.

Apa dampak dari penggunaan dosis pupuk yang tidak tepat?

Penggunaan dosis pupuk yang tidak tepat dapat mengakibatkan kekurangan atau kelebihan nutrisi, yang dapat mengganggu pertumbuhan, produktivitas, dan kesehatan tanaman kelapa sawit.

Bagaimana cara mengubah dosis pupuk sesuai dengan kondisi tanah?

Untuk mengubah dosis pupuk sesuai dengan kondisi tanah, sebaiknya dilakukan analisis tanah secara berkala dan berkonsultasi dengan ahli agronomi untuk mendapatkan rekomendasi yang tepat berdasarkan hasil analisis tersebut.

You Might Also Like

Biawak: Musuh Tak Terduga bagi Peternak Ayam Kampung
6 Penyebab Utama Temperatur Mesin Mobil Panas yang Wajib Anda Ketahui
Tips dari Petani Senior: Cukup gunakan 2 jenis pupuk, buah besar dan ‘montok’
Pupuk Fosfor (P): Definisi, Manfaat, dan Dampaknya pada Produktivitas Sawit
Cara Susun Buah Sawit di L300 untuk Mengoptimalkan Ruang Muat
TAGGED:Dosis Pupuk SawitPupuk Sawit

Sign Up For Daily Newsletter

Be keep up! Get the latest breaking news delivered straight to your inbox.

By signing up, you agree to our Terms of Use and acknowledge the data practices in our Privacy Policy. You may unsubscribe at any time.
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Share
ByBeni Subianto
Petani Sawit
Follow:
Seorang Petani Sawit, Blogger Dan Praktisi Lapangan. Sangat hobi bermain Gadget dan Game.
Previous Article Jenis Buah-Buahan Yang Cocok Untuk Ditanam Di Lahan Kosong Kebun Sawit Jenis Buah-Buahan yang Cocok untuk Ditanam di Lahan Kosong Kebun Sawit
Next Article Dampak Ekonomi Jangka Panjang Akibat Penanaman Sawit Dengan Bibit Abal-Abal Dampak Ekonomi Jangka Panjang akibat Penanaman Sawit dengan Bibit Abal-Abal
Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Stay Connected

248.1kLike
69.1kFollow
134kPin
54.3kFollow
- Advertisement -

Tulisan Terbaru

Praktik Sederhana Petani Sawit: Panduan Menjaga Satwa Liar Di Kebun Masyarakat
Praktik Sederhana Petani Sawit: Panduan Menjaga Satwa Liar di Kebun Masyarakat
Edukasi
Lebih Dari Sekadar Bekerja Bersama: Dampak Nyata Kerja Sama Tim Di Perkebunan Sawit
Lebih dari Sekadar Bekerja Bersama: Dampak Nyata Kerja Sama Tim di Perkebunan Sawit
Cerita Petani Inspiratif
Langkah-Langkah Memperbaiki Suara Berisik Mesin Swan 175 Secara Mudah
Langkah-Langkah Memperbaiki Suara Berisik Mesin Swan 175 Secara Mudah
Tips dan Trik
Kekuatan Silaturahmi: Menjaga Hubungan Di Tengah Kesibukan Dunia
Kekuatan Silaturahmi: Menjaga Hubungan di Tengah Kesibukan Dunia
Inspiratif
Tips Mudah Menanam Buncis Di Lahan Berpasir
Tips mudah menanam Buncis di lahan berpasir
Tips dan Trik

You Might also Like

Pupuk Boron (B): Definisi, Manfaat, Dan Dampaknya Pada Produktivitas Sawit
EdukasiPupuk

Pupuk Boron (B): Definisi, Manfaat, dan Dampaknya pada Produktivitas Sawit

Beni Subianto
Beni Subianto
6 Min Read
Mengenal Juragan Sawit: Artikel Pertama Kami Yang Penuh Inspirasi Dan Informasi!
Berita

Mengenal Juragan Sawit: Artikel Pertama Kami yang Penuh Inspirasi dan Informasi!

Beni Subianto
Beni Subianto
14 Min Read
Tips Memperkuat Kaki-Kaki L300 Untuk Muatan Berat
OtomotifTips dan Trik

Tips Memperkuat Kaki-Kaki L300 untuk Muatan Berat

Beni Subianto
Beni Subianto
6 Min Read
//

We influence 20 million users and is the number one business and technology news network on the planet

Sign Up for Our Newsletter

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!

Juragan Sawit MediaJuragan Sawit Media
Follow US
© 2024 - 2025 benisubianto.com | Juragan Sawit Network. All Rights Reserved.
- Advertisement -
Join Us!
Subscribe to our newsletter and never miss our latest news, podcasts etc..

Zero spam, Unsubscribe at any time.
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password


Lost your password?